KARO.ISSU.COM –
Karo – Wakil Bupati Labuhanbatu Utara (Labura) Drs. Dwi Prantara, MM menghadiri dan membuka rapat kerja dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) Kabupaten Labura tahun sidang 2017-2018 yang dilaksanakan di Hotel Sinabung Hill Berastagi Kabupaten Karo, Senin (23/10).
Pembukaan raker tersebut ditandai dengan pemukulan gong sebanyak tujuh kali oleh Wakil Bupati Dwi Prantara di dampingi Ketua DPRD Drs. Ali Tambunan, Staf Ahli Bupati Sukisman, Wakil ketua I DPRD Edi Susanto, dan Wakil ketua II Sulhanuddin serta disaksikan 35 anggota DPRD Labura yang hadir.
Drs. Dwi Prantara pada sambutan menyampaikan bahwa penyelenggaraan rapat kerja DPRD ini mempunyai makna yang strategis, karena di samping dilaksanakan di akhir tahun anggaran, juga merupakan wadah untuk berkoordinasi dalam rangka penyamaan persepsi, dalam menyelesaikan tugas-tugas. Serta menyelesaikan persoalan yang berkembang di masyarakat, baik yang menyangkut pemerintahan, pembangunan, dan sosial kemasyarakatan yang harus ditindak lanjuti dan di selesaikan secara bersama oleh pemerintah daerah dan DPRD.
“Menyikapi pasar bebas asean (MEA), saya memberikan masukan pada rapat DPRD ini, untuk menggodok, dan mengolah serta mengoutput untuk disosialisasikan kepada masyarakat, terutama pelaku pasar. Dan masalah penyelahgunaan dan pemberantasan narkoba”, ucap Wakil Bupati.
Ketua DPRD Labura Drs. Ali Tambunan mengatakan bahwa program kerja tahun 2017 sudah hampir berakhir, dan DPRD telah berupaya melaksanakan kegiatan dengan sebaik-baiknya, walaupun belum sepenuhnya dapat memenuhi harapan dan aspirasi masyarakat dan akan menjadi masukan dalam penyusunan program kerja untuk masyarakat.
“Untuk itulah mari kita valuasi kembali tugas-tugas yang belum terselesaikan atau mungkin kurang sempurna sehingga tidak terulang kembali dalam melaksanakan tugas dalam tahun 2018 yang akan datang”, ungkap Ali
Dijelaskannya, di tahun 2017 DPRD Labura telah membahas dan menyetujui 82 peraturan daerah. Target program pembentukan peraturan daerah (propemperda) tahun 2017 sebanyak 8 ranperda dan sudah di bahas dan di tetapkan 7 dan sisa propemperda tahun 2017 sebanyak 1 ranperda yaitu ranperda tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan di Labura.
“Semua ini dapat terlaksana adalah berkat kerja keras dan kerjasama serta dukungan yang baik dari Bupati dna jajarannya”, pungkasnya.
Aacara raker itu di lanjutkan dengan mendengarkan ulasan dari narasumber yaitu Dedi Tariadi l, SH, M.Si dari Ditjen politik dan pemerintahan umum kementrian dalam negeri, serta Eriadi, SE,M.Si, AK, CA dari badan pengembangan SDM provinsi Sumatera Utara.
Sesuai jadwal, raker tersebut dilaksanakan mulai tanggal 22 – 25 Oktober 2017, dan melaksanakan kegiatan sesuai jadwal yang di berikan panitia.
Sumber Diskomimfo Labuhanbatu utara