Sharing is caring
Labuhanbatu.issu.com – Meningkatkan mutu dalam pelaksanaan program pembinaan kepada para petani kelapa sawit di Labuhanbatu, Dewan Pimpinan Daerah Sawitku Masa depanku (DPD SAMDE) Labuhanbatu laksanakan rapat konsolidasi dan evaluasi awal tahun. Rapat tersebut dilaksanakan di Warkop Botimon, Jln. Martinus Lubis, Kota Rantauprapat, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara, Jumat (17/01/2020).
Ketua Dewan Pimpinan Daerah Sawitku Masa Depanku (DPP SAMADE) Labuhanbatu Eko Sahputra SP menegaskan, para petani sawit yang sudah tergabung dalam organisasi Samade, baik di tingkat pimpinan Kabupaten maupun ditingkat Kecamatan dan Desa , selalu menginginkan yang terbaik dalam menjalankan perkebunan kelapa sawit mereka.
Sebab itulah, Samade Labuhanbatu akan berupaya meningkatkan skil dan pengetahuan para petani sawit melalui program pelatihan dan pemberdayaan produk Hilirisasi dari limbah sawit menjadi produk kerajinan yang bisa mendongkrak sumber perekonomian kemasyarakatan.
Hal tersebut dikatakan Ketua DPD SAMADE Labuhanbatu Eko Sahputra kepada issu.com usai pelaksanaan rapat yang dihadiri Wakil Ketua Edy Supriadi ST, Sekretaris DPD Samade Labuhanbatu Achmad Icha Hernanda SE dan Bendahara MHD. Try Sukoco S.Agt serta Pembina dan Pengurus bidang kelembagaan DPD Samde Labuhanbatu.
Eko juga menjelaskan “Saat ini DPD SAMADE Labuhanbatu sudah terbentuk di 25 Desa yang tersebar di Lima Kecamatan dari Sembilan Kecamatan yang ada di Kabupaten Labuhanbatu. Di tahun ini kita upayakan Samde bisa terbentuk di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Labuhanbatu,”.
“Saat ini kami fokus untuk upaya pemberdayaan dan pelatihan kepada masyarakat dalam mengelola limbah sawit, dari tankos (tandan kosong) sawit menjadi arang bricket dan kerajinan dari tenun lidi untuk dibuat menjadi produk tas, baju dan produk fashion lainnya,” ucap Eko.
“Kami siap bergandeng tangan dengan pemerintah dalam segala program yang menyangkut pemberdayaan tentang kelapa sawit dan bagai mana menciptakan inovasi untuk mendongkrak ekonomi masyarakat petani sawit,” Lanjut Eko.
Eko juga menambahkan, DPD SAMADE Labuhanbatu sangat berharap agar pemerintah bisa memberi perhatian lebih kepada para petani sawit yang ada di Kabupaten Labuhanbatu. Seperti penerbitan aturan yang mengatur Regulasi harga sawit untuk menciptakan petani sawit yang mandiri.
(Indra-red)
Print Friendly, PDF & Email