LABUHANBATU.ISSU.COM –
Upacara wisuda yang merupakan refleksi keberhasilan penyelenggaraan pendidikan, hendaknya tidak dijadikan semata-mata sebagai acara rutin yang sifatnya seremonial, tetapi lebih dari itu harus disikapi secara arif dan bijak untuk melakukan koreksi terhadap proses manajerial penyelenggaraan pendidikan, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, penilaian dan hasil yang telah dicapai.
Demikian dikatakan Bupati Labuhanbatu H Pangonal Harahap, SE, M.Si, Rabu (23/8) dalam pidato tertulisnya yang dibacakan Kepala Bagian Kesra Setdakab Labuhanbatu Bangun Siregar, S.Pd pada acara Wisuda Angkatan XIX Ahli Madya Keperawatan Pemkab Labuhanbatu yang berlangsung di Gedung Nasional Rantauprapat.
Kita sadari bersama bahwa kehidupan modern di era global ini akan semakin komples, masyarakat akan semakin terbuka, tingkat kompetensi dan kompetisi sesuai dengan undang-undang keperawatan dan perawat sudah harus memiliki STR (Surat Tanda Registrasi) untuk bisa bekerja diinstansi kesehatan, jelas Bupati.
Lebih lanjut disebutkannya, Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu sebagai pemilik yang mempunyai peranan penting dalam penyelenggaraan pendidikan, sedangkan Dinas Kesehatan dan Rumah Sakit Umum Daerah Rantauprapat sebagai mitra dalam pengembangan pendidikan, dosen dan staf sebagai pelaksana operasional pendidikan sangat menentukan dalam kelancaran roda pendidikan tersebut, juga yang tak kalah pentingnya adalah peranan BP3 dan orang tua mahasiswa/i dalam memberikan bantuan moril maupun materil.
Dalam acara wisuda tersebut, Bupati Labuhanbatu juga menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh wisudawan/i atas keberhasilannya dalam menyelesaikan pendidikan dengan baik, sembari mengingatkan tiga hal, Pertama, Jangan cepat merasa puas dengan ilmu yang diperoleh, tingkatkan ilmu dan pengetahuan dengan meneruskan kejenjang pendidikan yang lebih tinggi; Kedua, Dimanapun nanti saudara bekerja jagalah nama baik dan ingat almamater Akper Pemkab Labuhanbatu, yang Ketiga, Agar dapat melaksanakan tugasnya dengan baik penuh tanggungjawab dan menjunjung tinggi etika profesi serta sumpah/janji.
Para mahasiswa/i Akper Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu yang di wisuda pada hari itu sebanyak 45 orang, sedangkan mahasiswi terbaik atasnama Sartika Siregar dengan IP 3,62.
Acara Wisuda yang dihadiri Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Labuhanbatu Ny. Muhammad Yusuf Siagian serta Sekcam Rantau Selatan tersebut dihiasi dengan penyerahan cenderamata atau hadiah kepada lima orang mahasiswa/i lulusan terbaik di Akper Pemkab Labuhanbatu.
Sumber : Diskomimfo Labuhanbatu