LABUHANBATU.ISSU.COM –
Terus terang saya sangat mengagumi ustadz Abdul Somat, karena menurut saya sangat pintar, apapun pertanyaan bias dijawabnya, untuk itulah saya sengaja mengundang ustdaz ini untuk memberikan ceramah di Lapnagan Ikabina Rantauprapat ini walaupun untuk menghadirkannya penuh dengan liku-liku bahkan saya sempat sholat istiqhoroh.
Demikian diungkapkan Bupati Labuhanbatu H Pangonal Harahap, SE, M.Si, Rabu (25/10) pada acara Tabligh Akbar Ustadz Abdul Somad, LC, MA dari Pekanbaru Riau yang dihadiri Wakil Bupati Labuhanbatu, Unsur Forkopinda, Kepala SKPD, Camat, Ormas Islam dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Labuhanbatu Hj. Siti Awal Pangonal Harahap serta ribuan umat islam di Lapangan Ikabina Rantauprapat.
“Sebagai Bupati Labuhanbatu saya memahami betul keinginan masyarakat yang sudah tidak sabar untuk mendengarkan ceramah dari ustadz Abdul Somad, ketahuilah sejarah untuk menghadirkan ustadz Abdul Somad penuh liku-liku dan mengutus utusan untuk mengundang langsung ustadz Abdul Somad yang terdiri dari rekan beliau termasuk dari Al Rois, tidak itu saja staf juga diutus untuk kesana yang diberangkatkan dengan iringan kumandang azan agar dapat mengundang dan menghadirkan ustadz Abdul Somad ke Labuhanbatu ini”, jelas Pangonal Harahap.
Yang lebih ironisnya lagi menurut Ketua IPHI (Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia) Kabupaten Labuhanbatu ini bahwa rekan-rekan dari Labura dan Labusel sempat iri karena dapat mengundang ustadz Abdul Somad ke Labuhanbatu memberikan ceramah atau tausyiah dalam bentuk Tabliqh Akbar, kata Pangonal Harahap yang disambut tepuk tangan sekitar 10.000 an jemaah yang membanjiri lapangan Ikabina Rantauprapat.
Ustadz Abdul Somad, LC, MA dalam tausyiahnya mengatakan, bahwa jadwalnya hingga tahun 2019 sudah penuh, tapi tidak bias menolak utusan dari Bupati Labuhanbatu karena dating langsung utusan mengundang, kalau nanti tidak dipenuhi bias-bisa utusannya dimarahi oleh atasannya, maka disepakati Rabu pagi tanggal 25 Oktober 2017 karean ustadz tidak bias malam hari.
“Saya sangat senang atas sambutan masyarakat Labuhanbatu apalagi jumpa sama rekan-rekan dan guru waktu di Mualimin yaitu buya Darwis LC yang sekarang menjadi Ketua MUI Labuhanbatu, yang merupakan ustadz yang paling diingat karena merupakan guru yang paling baik di Mualimin, acara ini terwujud karena ada orang punya telunjuk, yang mempunyai kekuasaan, maka orang yang punya kekuasaan harus orang yang taat, maka kalau ada orang yang punya kekuatan, tolonglah agama ini dengan kekuasaan”, pinta Ustadz Abdul Somad.
Dijelaskannya, bahwa Tahun 1998 saya lulus ke Al Azhar dari lebih 1000 orang, tapi yang ditanggung Cuma biaya belajar, ongkos tanggung sendiri, tapi tidak ada biasa karena sangat sulit pada waktu itu, tapi di Labuhanbatu ketika kekuasaan dipegang oleh orang yang punya perhatian terhadap agama maka mendapat Beasiswa sebanyak 5 orang, iri saya mendengarnya, maka beruntung dan bertuahlah adik-adik yang berasal dari Labuhanbatu, karena merekalah yang akan menggantikan ustadz selama ini.
Oleh karena itu ceramah-ceramah saja tidak ada gunanya, contoh waktu ceramah Zakat, setelah ceramah tidak ada hasilnya, tapi kalau seorang Bupati yang berkuasadengan tekanan Perdanya langsung zakat terkumpul milyaran, kata Ustadz Abdul Somad.
Ustadz yang datang dari Pekanbaru ini juga mengungkapkan, ada yang mengatakan ustadz Somad ekstrim, padahal ustadz Somad tidak ekstrim, tidak anti kebinekaan, tidak anti keberagaman, karena pernah orang yang tidak seiman berjumpa dengan ustadz Somad yang mengaku sering mendengar ceramahnya, makanya pilihlah pemimpin yang peduli agama, apalagi umat islam sangat besar di Labuhanbatu.
Oleh sebab itu Ustadz Abdul Somad meminta, yang punya kekuasaan, tolonglah agama ini dengan kekuasaannya, yang punya anak, tolong agama ini dengan anaknya dan yang punya harta, tolong agama ini dengan hartanya.
Ustadz Abdul Somad, LC, MA sebelum memulai tausyiah atau ceramahnya terlebih dahulu memberikan buku kepada Bupati Labuhanbatu H Pangonal Harahap, SE, M.Si dengan judul “37 Masalah Populer dan 99 Tanya Jawab Seputar Sholat”.
Sumber Diskomimfo Labuhanbatu