Sharing is caring

LABUHANBATU, issu.com – Dahsyat, kondisi sebanyak 5 unit barang bukti kecelakaan Lalulintas ringsek di Jalinsum Adam Malik By Pass Kelurahan Siringo-Ringo, Kecamatan Rantau Utara Kabupaten Labuhanbatu, antara Km 283 – 284 Medan menuju Aek Nabara, Jum’at (26/7/2019), sekira pukul 11.45 WIB.

Akibatnya, seorang pelajar kelas XII SMAN2 Rantau Utara, bernama Viktor Sahat Sihombing (17), warga jalan Torpisang Mata Kecamatan Rantau Utara Kabupaten setempat, langsung di evakuasi ke RSUD Rantauprapat untuk menjalani visum et refertum. Korban meninggal merupakan penumpang sepeda motor Kawasaki jenis KLX yang berbonceng dengan temannya.

“Korban dan barang buktinya telah kita evakuasi, saat ini kita sedang melakukan proses tindaklanjut,” ujar Kapolres Labuhanbatu AKBP Frido Situmorang SH,SIK, melalui Kanit Laka Iptu Kando Hutagalung SH.

Adapun kelima barang bukti yang terlihat ‘babak belur’ tersebut yakni, mobil barang jenis Dump Truck Tronton BK-9932-TD, mobil Bus penumpang Ramayana Karya Trans dengan nomor Polisi BB-7214-BB, Honda Supra dan Sepeda motor KLX tanpa plat, mobil Mitsubishi Pajero BK 1464 XX, dan Becak bermotor BK 4303 JP.

“Melihat kondisi kendaraan, pasti ada korban tewas. Lihat saja keadaan barang buktinya hancur babak belur,” sebut Afrizon, warga Rantauprapat kepada issu.com, di tempat kejadian perkara.

Dugaan itupun benar adanya, korban Viktor Sihat meninggal diduga disebabkan terjadi benturan dan didapati luka robek terbuka sepanjang 12 Cm di bahagian kepala.

“Hasil diagnosa penyebab meninggalnya karena tempurung kepala korban retak dan pendarahan,” jelas dr Nauli Asdam Simbolon, selaku petugas visum instalasi jenazah RSUD Rantauprapat.

Kronologis terjadinya kecelakaan tersebut masih simpang siur, belum didapati data hasil gelar perkara resmi dari pihak Satlantas Polres Labuhanbatu, karena masih dalam proses pemeriksaan.

Amatan media ini, Kapolres Labuhanbatu AKBP Frido Situmorang SH,SIK, terlihat berada di TKP turut serta mengatur lalulintas yang hampir macet akibat peristiwa tersebut, serta melihat kondisi korban yang dirawat di RSUD Rantauprapat.

Informasi lain yang berhasil dihimpun, adapun sejumlah korban yang menjalani perawatan di RSUD yakni, Muhammad Baharuddin Simanjuntak (50) petugas pengatur lalulintas, warga jalan Tualang Aek Matio, Rantauprapat, dimana korban mengalami kedua kaki putus.

Erikson Pamondang (17) pelajar SMA Negeri 2 Rantau Utara, pengemudi Sepeda motor KLX warga jalan Bakti Lama, Rantau Utara, Labuhanbatu, Kusno (42) warga jalan Siringo-ringo gang Cempaka, Rantauprapat, dan Andi Samosir (43) supir bus Ramayana warga jalan Lancang Kuning, Bagan Batu, Riau.

(bede | ndra | ul | ic )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *