LABUHANBATU, ISSU.COM – Ketua DPD Partai GOLKAR Labuhanbatu, Andi Suhaimi Dalimunthe, menyatakan komitmen nya dalam mendukung Musa Rajekshah (Ijek) sebagai Ketua DPD Partai Golkar Sumut dalam Musda Ulang Golkar Sumut yang akan di gelar dalam waktu dekat. Hal tersebut disampaikan Andi Suhaimi ketika dikonfirmasi via seluler nya, Rabu (15/7/2020)
“Sampai hari ini, pilihan kami tetap ke Ijeck. Tidak pada yang lain. Kalau ada berita – berita Golkar Labuhanbatu mendukung selain Ijeck, itu hoax. Kami istiqomah dengan Ijeck,” katanya.
Ketua DPD Golkar Labuhanbatu, Andi Suhaimi Dalimunthe yang juga merupakan Bupati Labuhanbatu itu menghimbau agar seluruh Ketua-ketua DPD Golkar kab/kota sesensitif dengan diskresi yang diberikan Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartanto, kepada Ijeck.
Menurut Andi, sejak awal, sebenarnya sudah terlihat jelas figur yang diinginkan Ketua Umum DPP untuk jadi Ketua Golkar Sumut. “Siapapun pasti tahu itu, meski tidak diucapkan oleh Ketum. Pintar – pintarlah membaca tanda – tanda dari Ketum. Jangan emosional,” Kata Andi Suhaimi.
Andi juga mengatakan, sebelum Ijek mendapat diskresi dari Ketum DPP Partai, selama ini tampilnya Ijeck memang belum terlalu diterima secara utuh oleh DPD kab/kota. Namun, sekarang diskresi itu sudah terbit, dan para ketua DPD kab/kota sudah mengetahuinya.
Terkait diskresi yang diberikan Ketum DPP Partai kepada Ijek, Andi menilai bahwa seharusnya seluruh DPD Golkar se-Kab/Kota lebih peka dan jangan membaca surat diskresi itu hanya yang tersurat, tapi baca juga yang tersirat.
“Yang penting diskresi yang tersirat. Kalau sekarang masih ada calon selain Ijeck yang ngotot maju, silahkanlah. Tapi, saya yakin pada saat yang tepat Ketum melalui Pengurus DPP yang ditugaskan, akan menjelaskan substansi diskresi. Ijeck akan terpilih aklamasi,” kata Andi.
“Golkar adalah partai besar yang berpengalaman dan mengusung paradigma kemandirian, Golkar butuh orang seperti Ijek. Selain sosok yang mandiri secara ekonomi. Ijeck juga diyakini ini akan membawa Golkar Sumut tidak tergantung pada siapapun dalam urusan pembiayaan kegiatan kepartaian. Jadi, sudah tepat jika Ketum meminta Ijeck jadi Ketua Golkar Sumut,” tegas Andi Suhaimi penuh keyakinan. (ID-Red)