Tim Satgas Trauma Healing Polres Labuhanbatu Saat Memberikan Bantuan Kepada Anak Korban Pencurian Dengan Kekerasan. (Foto: Istimewa)
Labura | Issu.Com – Terkait adanya peristiwa pencurian dengan kekerasan atau curas yang menimpa seorang anak bernama Cikho AP dan Ibunya, Tim Satgas Trauma Healing Polres Labuhanbatu sambangi kediaman korban di Dusun VIII, Kel.Perkebunan Londut, Kec. Kualuh Hulu, Labura, Minggu (30/7/2023).
Tujuan kedatangan Tim Trauma Healing ke kediaman korban adalah untuk memberikan bantuan kepada korban. Demikian dikatakan Kapolres Labuhanbatu melalui Kasubsi PID M Iptu Arwin melalui pesan aplikasi WhatsApp pribadinya.
Dikatakannya, kegiatan tersebut dipimpin oleh Kapolsek Kualuh Hulu, AKP Ghulam Yanuar Lutfi dan Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dedi Aksaris Arief.
Selain itu, beberapa anggota dari Polres Labuhanbatu juga turut hadir, seperti Kanit Reskrim Polsek Kualuh Hulu Ipda Yuna Gultom dan Kanit PPA Iptu Rostina Sembiring, tim Dokkes Polres Labuhanbatu, Tim dari Pemkab Labura serta anggota Satgas Trauma Healing lainnya.
“Kegiatan dimulai dengan sambutan dan perkenalan diri dari Tim Satgas Trauma Healing yang dipimpin oleh Kapolsek Kualuh Hulu,” ujar Arwin.
Setelah itu, Tim Satgas Trauma Healing memberikan treatment kepada kedua korban, bertujuan untuk membantu mereka agar tidak lagi merasa khawatir atau takut pasca kejadian yang dialami.
Selama kegiatan, sambung Arwin, Kapolsek Kualuh Hulu dan Tim Satgas Trauma Healing juga menyerahkan tali asih dari Bapak Kapolres Labuhanbatu sebagai bentuk dukungan dan perhatian terhadap korban.
“Semoga bantuan tersebut dapat membantu korban untuk pulih dari traumanya dan mendapatkan dukungan moral yang mereka butuhkan,” tukas Arwin mengakhiri. (Erine-Red)
Editor : Indra Dharma
