LABUHANBATU, ISSU.Com –
Pengerjaannya dinilai asal jadi, proyek pengerjaan Lanjutan Peningkatan Jalan Desa Cinta Makmur Kecamatan Panai Hulu, Labuhanbatu, menjadi polemik di masyarakat.
Parahnya, pengerjaan proyek yang bersumber dari APBD TA 2017 yang dikerjakan oleh PT. TMG dengan nilai pagu sebesar Rp. 5.480.000.000,- inipun dituding tidak sesuai bestek, serta telah dilaporkan ke pihak Kelurahan setempat.
“Pengerjaannya tidak sesuai ketentuan umum, banyak persoalan yang di abaikan oleh kontraktor. Lihat saja, tinggi badan jalan hanya 14 – 15 cm, pemukaan jalan tidak di skrap sehingga permukaan jalan tidak rata” kata Suheri Sas, tokoh masyarakat setempat. Jum’at (18/8/2017).
Hal keluhan masyarakat itu, dibenarkan Kepala Desa Cinta Makmur, Ego Wiharno. dan Laporan itu sedang dalam pembahasan pihaknya dengan perangkat Desa lainnya.
“Ya benar, ada masyarakat datang dan melaporkan, mereka menilai bahwa pekerjaan proyek tersebut tidak sesuai dan kita ukur ketinggiannya menggunakan meteran dan benar tingginya hanya 14 – 15 cm dari permukaan tanah.” Ucap Kades.
Terpisah, Camat Panai Hulu Muslih SpD, mengakui adanya keluhan masyarakat setempat, akan tetapi, pihaknya meyakinkan, hingga berita ini diterbitkan belum menerima laporan tersebut secara resmi.
“Memang yang saya dengar ada warga Desa Cinta Makmur ribut masalah bangunan jalan disana, tapi saya belum ada menerima laporan resmi dari masyarakat.” jawab Camat dari balik telepon. (red/i.c/soe)